29 January 2009

Liga PSSI Blora 2009

Liga Persikaba Dimulai
*Diikuti 36 Tim

BLORA – Di tengah terpaan krisis keuangan, Liga Pengcab PSSI 2008 secara resmi dimulai kemarin (20/12). Sebelumnya, even tahunan sepak bola lokal Blora itu terancam tidak bisa diselenggarakan. Penyebabnya Pengcab PSSI tidak mempunyai dana. Anggaran induk olahraga sepak bola yang diperoleh dari APBD telah habis digunakan antara lain membiayai keikutsertaan Persikaba di Divisi II serta kegiatan lainnya. Bahkan PSSI masih menanggung hutang yang jumlahnya mencapai ratusan juta.
Sejumlah pecinta sepak bola dan pengurus klub tidak mau jika Liga Pengcab tahun ini ditiadakan. Merekapun berisiatif mengumpulkan dana untuk penyelenggaraan kompetisi. Rupiah demi rupiah dikumpulkan dari para donatur. Kerja keras itu pun membuahkan hasil. ‘’Kami bersyukur liga akhirnya bisa dilaksanakan,’’ ujar Amin Farid, ketua panita pelaksana (panpel), kemarin.
Kompetisi sepak bola yang dulu biasa disebut Liga Persikaba dibuka Bupati Blora RM Yudhi Sancoyo di Stadion Kridosono. Liga kali ini diikuti sebanyak 36 klub. Jumlah tersebut terbanyak sepanjang sejarah pelaksanaan liga. Liga tahun ini merupakan awal penyusunan kembali format kompetisi yang akan diterapkan di tahun yang akan datang. Yakni antara lain penentuan kesebelasan yang berhak berlaga di Divisi I dan Divisi II. Selama ini penjenjangan tersebut belum pernah diterapkan. Akibatnya setiap klub bebas berpartisipasi di setiap pelaksanaan liga. Mulai tahun depan, ada kompetisi Divisi I dan Divisi II di internal Pengcab PSSI Blora. Tim yang berpartisipasi di Divisi I adalah yang melaju di babak 16 besar kompetisi tahun ini. Sedangkan tim yang tersingkir, di tahun berikutnya berlaga di Divisi II. ‘’Sistem seperti itu untuk lebih memberikan motivasi kepada klub dan para pemainya,’’ kata Amin.
Ke-36 klub yang mengikuti kompetisi tahun ini berasal dari sejumlah desa dan kecamatan di Blora. Kesebelasan itu dibagi 12 pul. Kesebelasan yang menempati peringkat atas klasemen akhir setiap pul serta empat kesebelasan terbaik yang berada di urutan kedua lolos ke babak berikutnya (16 besar).
Kesebelasan yang berada di Kecamatan Blora dan sekitarnya akan bertanding di Stadion Kridosono dan lapangan Yonif 410 Alugoro. Untuk Kecamatan Cepu, laga dipusatkan di Stadion Ronggolawe dan lapangan Bina Taruna Desa Kapuan. Sedangkan lapangan lainya yang menjadi lokasi pertandingan adalah di Kecamatan Randublatung, Stadion Kridaloka Jepon, lapangan Desa Gondang dan Got Putuk Kecamatan Ngawen.
Bupati Blora RM Yudhi Sancoyo dalam sambutannya meminta seluruh pemain dan ofisial menjunjung tinggi sportifitas pertandingan. Menurutnya Liga Pengcab merupakan ajang pembinaan pemain. Karena itu sportifitas harus dilaksanakan. (H18)

No comments: