30 April 2008

Dana APBD OK


TENDANGAN : Pemain Persikaba berlatih tendangan bebas dari luar kotak penalti di Stadion Kridosono kemarin.


Anggaran Dana Persikaba Disetujui Gubernur

BLORA – Kabar gembira bagi Persikaba Blora berhembus dari DPRD. Kesebelasan berjuluk Laskar Sunan Pojok itu tahun ini dipastikan bakal mendapatkan kucuran dana dari APBD. Gubernur Jateng Ali Mufiz hanya memberikan evaluasi pemberian nama terhadap dana pembinaan sepak bola yang dianggarkan melalui Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Blora. Persetujuan tersebut dituangkan melalui surat tentang hasil evaluasi rancangan peraturan daerah (Ranperda) APBD 2008 dalam rapat paripurna penetapan APBD di DPRD kemarin.
Berdasarkan evaluasi gubernur disebutkan anggaran pada pos sekretariat daerah terdapat bantuan sosial organisasi kemasyarakatan dan KONI sebesar Rp 3,7 miliar. Sesuai surat edaran menteri dalam negeri nomor 900/2677/SJ tanggal 8 November 2007 tentang hibah dan bantuan daerah, bantuan sosial dimaksud agar disesuaikan menjadi belanja hibah kepada KONI. Gubernur mengingatkan pelaksanaan penggunaan anggaran tersebut untuk semua cabang olahraga di bawah naungan KONI secara proporsional.
‘’Dana APBD untuk pembinaan olahraga khususnya sepak bola tetap diperbolehkan. Hanya saja dana tersebut tidak boleh untuk mengontrak pemain asing. Penggunaan kata kontrak untuk pemain lokal diganti uang tali asih,’’ ujar Bendahara Pengcab PSSI Blora, Kunto Aji, kemarin.
Tahun ini anggaran pembinaan sepak bola di Blora lebih sedikit dibanding tahun sebelumnya. Di musim kompetisi 2007, pemkab menganggarkan dana Rp 1,3 miliar sedangkan tahun ini hanya sekitar Rp 800 juta. Dari jumlah tersebut, Rp 700 juta bakal digunakan membiayai keikutsertaan Persikaba di Kompetisi Divisi II 2008. Sedangkan sisanya dipakai untuk penyelenggaraan kompetisi internal Pengcab PSSI dan pembinaan pemain muda di Blora.
Di tempat terpisah, Asisten Bidang Dana Persikaba, Amin Farid menyatakan meski tetap mengandalkan sumber pendanaan dari APBD, Laskar Sunan Pojok berupaya mendapatkan sumber pendanaan dari pihak lain. ‘’Sudah ada beberapa perusahaan swasta yang memberikan sinyal hijau akan membantu Persikaba,’’ katanya.
Dia menekankan hingga kemarin belum ada dana sepeser pun dari APBD 2008 yang digunakan Persikaba. Menurutnya Pengcab PSSI Blora bersama tim manajemen mendapatkan dana talangan dengan cara menggadaikan surat-surat berharga kepada pihak bank. Dana talangan tersebut antara lain telah digunakan untuk membiayai latihan dan pengadaan perlengkapan sepak bola seperti membeli sepatu. Gaji awal dan uang tali asih bagi para pemain juga akan diambilkan dari dana talangan tersebut. Menurutnya para pemain yang telah deal dan menandatangi perjanjian memperkuat Persikaba telah menyadari kondisi keuangan yang serba pas-pasan tersebut. ‘’Hingga kini latihan tetap berjalan. Bahkan para pemain semakin termotivasi untuk membawa Persikaba lolos dari Divisi II ke Divisi I,’’ tandasnya. (H18)

No comments: