04 January 2008

Jelang Tanding


PEMAIN INTI : Ujung tombak Persikaba, Mustari (23) tetap menjadi andalan guna menjebol gawang Persela yang dijaga Bayu Prisma. Persikaba dan Persela akan bertanding hari ini (5/1) di Stadion Kridosono Blora.


*Bupati Blora Cup I
Laskar Sunan Pojok Dapat Tambahan Tenaga Baru

BLORA – Pertandingan prestisius bakal tersaji di Stadion Kridosono hari ini, Sabtu (5/1). Persikaba Blora U-23 akan bertanding melawan Persela Lamongan U-23 dalam laga lanjutan turnamen sepak bola Bupati Blora Cup I. Sebagai tuan rumah, Laskar Sunan Pojok tidak mau mendapatkan malu dengan bermain seri apalagi kalah di hadapan publiknya sendiri. Sebaliknya, kubu Laskar Jaka Tingkir juga tidak ingin mengulangi hasil imbang, 1-1, seperti kala menghadapi Pati Selection belum lama ini. Kedua kesebelasan berupaya meraih kemenangan untuk menjaga kans meraih juara pertama.
Persikaba kini berada di puncak klasemen sementara dengan nilai tiga setelah dalam pertandingan sebelumnya mengalahkan PSIR Rembang U-23, 2-0. Sedangkan Persela di posisi ketiga dengan raihan satu poin. Dengan sistem pertandingan setengah kompetisi, kesebelasan yang meraih nilai terbanyaklah yang akan menjadi juara.
Amunisi Baru
Di pertandingan melawan Persela, Laskar Sunan Pojok telah menyiapkan amunisi baru. Sejumlah pemain dari beberapa klub di Cepu siap diturunkan. Sebelumnya para pemain itu tidak bisa memperkuat Persikaba ketika menghadapi PSIR lantaran rumahnya terendam banjir setelah air sungai Bengawan Solo meluap. ‘’Saat mengalahkan PSIR, kami menggunakan libero dadakan. Libero Dian yang berasal dari Cepu siap tampil memperkuat pertahanan Persikaba menghadapi Persela,’’ ujar Pelatih Persikaba, Brendy kemarin.
Meski demikian, strategi permainan yang akan diterapkan di lapangan, kata Brendy tidak akan berubah. Persikaba tetap akan menggunakan formasi 4-4-2. Hanya saja beberapa pemain yang tidak tampil maksimal kala menghadapi PSIR akan diganti. ‘’Sektor lapangan tengah dan bek kiri akan kami perbaiki,’’ katanya. Berdasarkan evaluasi pertandingan sebelumnya, suplay bola dari lapangan tengah tidak mengalir lancar. Sedangkan daerah kiri pertahanan kerap menjadi celah pemain lawan ketika melakukan penyerangan.
Brendy mengakui Persela merupakan tim bagus. Kualitas individu dan kerjasama antarpemain kerap membahayakan pertahanan lawan. Namun bukan berarti kesebelasan yang ditangani pelatih dari Brasil, Wenderly itu tanpa kelemahan. ‘’Kelemahan itulah yang akan kami manfaatkan,’’ ujarnya. ‘’Setidaknya kami bisa meraih hasil seri,’’ tandas Brendy.
Sementara itu dari kubu Persela, sejumlah pemain mengeluhkan kondisi lapangan Stadion Kridosono yang tidak rata. Akibatnya mereka tidak bisa tampil maksimal saat menghadapi Pati Selection. ‘’Kalau lapangannya rata, bisa jadi kamilah yang memenangi pertandingan,’’ ujar Awang Darmawan, salah seorang ujung tombak Persela.
Berbekal pernah sekali bertanding di Stadion Kridosono sudah cukup bagi Laskar Joko Tingkir mengenali lapangan. Mereka akan tampil fight menghadapi kesebelasan tuan rumah. Modal berharga lainnya yang dimiliki Persela adalah pengetahuan dan pengalaman yang dimiliki salah seorang pemainnya, Miftahul Huda. Pemain yang akrab dipanggil Ambon itu pernah mengikuti seleksi pemain Persikaba yang dipersiapkan mengikuti Kompetisi Divisi II Nasional 2007. (H18)

Grafis :
Prakiraan Pemain
Persela : Bayu Prisma (Pg), Heru (c ), Abdul Rochim, Catur Erik, Darma H, Muzaki, A Sholeh, Eko S, Danu Rosade, Aris Setyawan, Yuda Ayul. Cadangan : Herman Sukamto, Nur Mufid, Arga, Isman Hadi, A Sikhu, Awang Darmawan, Miftahul Huda.

Persikaba : Ali R (Pg), Heri, Masturi, Ngaspani, Dian, Lasmani, Cholil, Yatno (c), Lilik, Mustari, Rico. Cadangan : Arif, Riyandi, Farli, Ainul Yakin, Danang, Andre, Hayen

(H18)

No comments: