26 June 2010

Segitiga

Eks PSIS Kalah di Pekalongan


PEKALONGAN - Gol tunggal yang dihasilkan striker Persip Rozikin pada menit ke-35, membuyarkan ambisi eks pemain PSIS yang tergabung dalam Arkatama FC, kemarin sore (25/6). Dalam laga pertama pertandingan segitiga di Stadion Kraton, tim Laskar Kalong mengalahkan tamunya 1-0.

Namun kemenangan itu harus ditebus mahal, karena Rozikin harus dilarikan ke RS Bendan akibat benturan keras dengan pemain eks PSIS, Heri Susilo.

Begitu wasit Fauzi meniupkan peluit pertanda pertandingan dimulai, Denny Rumba dan kawan-kawan langsung menekan. Sebaliknya, anak asuhan Sugeng Widodo berusaha keluar dari tekanan. Pertahanan tuan rumah yang digalang Wasiyanto ’’Gondrong’’, Sumardi ’’Dongol’’, dan Eko ’’Kancil’’ cukup kuat sehingga serangan demi serangan yang dilakukan eks PSIS sering bisa dimentahkan.

Di depan sekitar 1.000 pendukung setianya yang tergabung dalam Kalongmania, tak jarang Sukodir dan kawan-kawan membahayakan gawang tim tamu. Terutama striker Rozikin yang meski bertubuh mungkil, namun kerap kali lolos dari kawalan Arkatama FC yang berpostur tubuh lebih besar.
Terlihat Lesu Kalongmania yang memadati tribun timur dengan membawa alat musik langsung bernyanyi menyambut gol tunggal yang dicetak oleh Rozikin itu. Sementara pendukung eks PSIS yang berjumlah belasan orang di tribun selatan terlihat lesu.
Di babak kedua, eks PSIS yang diperkuat pemain asing, Zenna berusaha menyamakan kedudukan.

Saking ngototnya ingin menyamakan skor, para pemain tamu bermain keras yang menjurus kasar. Rozikin yang sedang berusaha merebut bola digaprak sangat keras oleh pemain bernomor punggung 19, Heri Susilo. Akibatnya, striker andalan itu langsung terkapar dan tak bangun.

Wasit kemudian meminta petugas kesehatan untuk membawanya keluar lapangan. Namun lebih dari lima menit, Rozikin belum terbangun dan masih berada di tandu. Manajer Persip H Budi Setiawan kemudian memutuskan untuk membawanya ke RS Bendan.

Sementara itu, sampai pertandingan berakhir, eks PSIS tetap ketinggal 0-1. Penonton kembali bersorak setelah wasit meniup peluit panjang. Manajer Persip pun langsung melampiaskan kegembiraannya.

’’Kemenangan ini modal bagi kami untuk melawan Persikaba, hari Minggu nanti,’’ kata dia.

Hari ini lanjutan pertandingan segitiga antara eks PSIS melawan Persikaba Bora. (H4-70-Suara Merdeka)

No comments: